Beberapa tahun lalu Saya pernah memiliki buku keren, tapi sekarang entah di
mana rimbanya buku tersebut. Saking bagusnya saya masih ingat betul, sampul
warna biru, ukuran A5 gedean dikit, 250an halaman, dan sudah pasti saya ingat
inti dari isi buku tersebut yang bercerita mengenai kreativitas. Judulnya saja
sudah sangat kreatif “I Can Cre8” (baca create), karya Malcolm Gladwell.
Bagaimana stabillo ditemukan, bagaimana
kamera polaroid diciptakan, bagaimana post it akhirnya tercipta? Dan masih
banyak lagi kisah-kisah kreatif yang ditulis dalam buku tersebut.
Sayangnya saya belum berhasil menemukannya lagi buku tersebut di beberapa
toko buku.
Akan saya coba ingat-ingat tentang Kreativitas yang dibahas dalam buku
tersebut, dimana kreativitas dibagi menjadi 7 level, dari paling rendah sampai
dengan kreatif paling tinggi yaitu level 7.
Kisah ini menggambarkan
kreatif tingkat 7.
Dikisahkan pada jaman kekasisaran China, ada seorang pangeran yang
mengalami sakit kepala hebat, sakit yang sangat menyiksa sehingga sang pangeran
tidak bisa melakukan aktivitas seperti seharusnya seorang pangeran. Sudah
ratusan ahli pengobatan, dari tabib sampai dukun didatangkan untuk mengobati
sang pangeran, tapi justru sakitnya semakin menjadi-jadi. Sampai suatu hari
tersiar kabar, ada seorang tabib yang sangat terkenal dari negeri seberang,
maka diutuskan pasukan kerajaan untuk menjemput ‘paksa’ sang tabib untuk
mengobati yang pangeran.
Singkat cerita, sang tabib menemukan ada benjolan di kepala sang pangeran (yang
2000 tahun kemudian dikenal dengan nama Tumor). Sang tabib mengatakan bahwa hanya
ada satu cara untuk mengobati sang pangeran, yaitu benjolan harus dikeluarkan
dari kepala sang pangeran (yang saat ini dikenal dengan operasi bedah).
Tapi karena hal tersebut disampaikan 2000 tahun yang lalu, maka sang tabib
dianggap sebagai mata-mata yang ingin membunuh sang pangeran, dengan memberikan
candu (sekarang dikenal dengan obat bius) dan rencana membuka kepala sang
pangeran dianggap upaya pembunuhan. Maka sang tabib berakhir di tiang
gantungan.
Kreativitas level 7 adalah ketika orang lain tidak percaya, bahkan terlintas
dipikiran pun tidak. Mana mungkin 2000 tahun yang lalu orang mengenal tumor,
mengenal operasi bedah dengan memberikn obat bius.
Ketika Jack Ma melakukan presentasi tentang rencananya untuk berjualan
menggunaan internet di tahun 1985, maka dia dianggap gila oleh 25 orang yang
ada di ruang meeting. Itulah kreativitas level 7.
Pada tahun 1600-an, Copernicus pertama kali menyampaikan teori bahwa bumi
itu bulat. Teori heliosentris yang disampaikan 400 tahun lalu, di mana seluruh
masyarakat berkeyakinan bahwa bumi itu datar dan faktanya jangkauan mereka
memperlihatkan bahwa bumi itu datar. Kreativitas level 7 dari Copernicus mendapatkan
tentangan dari para penguasa dan seluruh negeri romawi waktu itu.
Setelah kita lihat beberapa contoh kretivitas level 7, sekarang kita lihat
secara lengkap 7 TINGKAT KREATIVITAS
Level 1 Sang Operator
Ketika seorang karyawa diberikan 10 tugas, dan semua dikerjakan
sepuluh-sepuluhnya, maka sang karyawan bisa disebut memiliki kreativitas
tingkat 1, atau krativitas paling rendah. Bayangkan bila karyawan bahkan tidak
menyelesaikan pekerjaannya, maka lebih rendah dari level 1. Kreativitas Level 1
bisa dikatakan sebagai seorang operator, mengerjakan sesuai aturan dan perintah
saja.
Level 2 Menyadari
Ketika seorang karyawan diberikan 10 tugas dan tidak serta merta
mengerjakan begitu saja, tapi mereka melihat apakah pekerjaan ini perlu atau tidak,
penting atau tidak, ada pengaruhnya terhadap produktivitas atau tidak.. maka
karyawan seperti ini dikatakan memiliki kreativitas level 2. Mereka mampu memilah
mana yang penting dan tidak. Tidak hanya sekedar menjalankan perintah, tidak
hanya sekedar bekerja sesuai prosedur
Level 3 Meniru
Melihat bagaimana orang lain menyelesaikan suatu pekerjaan, bagaimana
mereka mengatasi sebuah masalah, kemudian kita meniru cara mereka, disebut memiliki
kreativitas level 3, yaitu meniru dan mengerjakan apa yang orang lain kerjakan
Level 4 Modifikasi
Ada istilah ATM, amati, tiru dan modifikasi. Kreativitas tingkat 4 adalah
ketika kita mampu mengamati apa yang dilakukan orang lain kemudian kita mampu
melakukan lebih baik dengan cara kita sendiri.
Level 5 Kreasi
Disebut memiliki kreativitas level 5 apabila mampu menemukan cara baru yang
bahkan belum pernah dilakukan orang lain. Kalau orang lain melakukan dengan
cara A, B, C, kita mampu melakukan dengan cara D, E, cara yang belum pernah
dilakukan oleh orang lain. Istilahnya Out of the Box, mengerjakan yang orang
lain tidak / belum kerjakan. Contoh ketika rata-rata orang lain melakukan
promosi penjualan dengan potongan harga, kita melakukan promosi penjualan
dengan cara sebaliknya.
Level 6 Penemu
Sedikit lebih tinggi dari kreasi yang melakukan hal yang sama dengan cara
yang berbeda, sang penemu mampu menciptakan pekerjaan baru. Kreativitas level 6
menemukan kripik dengan level pedas 1 – 30, level 6 membuat tempat kerja untuk
umum untuk menangkap peluang bahwa kerja bisa dilakukan dimanapun tidak harus
di kantor.
Level 7 Pencipta
Di Level 7 ini, ketika kita mampu memikirkan apa yang orang lain tidak
terpikirkan, bahkan orang lain masih melihat sebagai sebuah kemustahilan. Bagaimana
wright bersaudara menemukan ide peswat terbang di tahun 1903 orang-orang melihatnya
sebagai orang gila. Contoh lain Jack Ma orang terkaya China yang idenya
berjualan dengan internet dianggap sebagai ide gila, Copernicus yang menyatakan
bahwa bumi itu bulat ditentang habis-habisan dan dianggap sedang menyebarkan
ajaran sesat, bahkan seorang tabib yang harus berakhir di tiang gantungan karena
menemukan cara pengobatan di waktu yang salah.
Naah sekarang kita lihat yuuk… kita ada di level mana?
Salam Smart Life
Joko Ristono
Tidak ada komentar:
Posting Komentar